facebook pixel

8 Cara Memperlancar ASI Agar Produksinya Melimpah

Main Image: 8 Cara Memperlancar ASI Agar Produksinya Melimpah

Sebagai ibu baru, tentunya bunda ingin memberikan ASI terbaik bagi sang buah hati. Namun kenyataanya produksi ASI tidak lancar sehingga terkadang ada yang merasa kecewa, depresi dan berakhir memberikan susu formula untuk si kecil.

Sayangnya, banyak yang belum mengetahui cara alami dalam memperbanyak produksi ASI. Padahal ada banyak cara alami yang bisa dilakukan saat ASI tidak begitu lancar keluar.

Berikut ini beberapa rangkuman 6 cara melancarkan ASI secara alami untuk si kecil.

1.     Memijat Payudara

Melakukan pemijatan yang benar pada payudara akan membuat produksi ASI meningkat.

Pemijatan dilakukan dari bagian pangkal payudara, tekan dinding payudara menggunakan dua jari yakni jari telunjuk dan jari tengah. Lakukan gerakan melingkar pada bagian luar payudara selama 30 detik lalu buat gerakan memutari payudara hingga menuju puting seperti bentuk obat nyamuk.  Lakukan hanya dari pangkal menuju puting. Bukan sebaliknya.

2.     Memompa Asi

Cara memperbanyak produksi ASI selanjutnya adalah dengan memompa payudara. Hal ini berguna agar payudara selalu terangsang untuk memproduksi ASI.

Pompa ASI secara konsisten dan berkala di antara waktu menyusui. Pompa masing-masing payudara setidaknya selama 10 menit. Perlu diketahui bahwa produksi ASI meningkat ketika dini hari yaitu pada jam 2-5 pagi. Jika memungkinkan, pompa ASI saat jam tersebut.

3.     Rutin Menyusui Setiap 2 – 3 Jam Sekali

Rutin menyusui secara teratur akan semakin merangsang produksi ASI. Terutama ketika bayi baru lahir. Bayi baru lahir biasanya minum ASI hingga 12 kali dalam sehari. Berikanlah ASI setiap 2-3 jam, bahkan ketika bayi sedang tidur. Hal ini agar nutrisi bayi tercukupi.

4.     Skin to Skin Contact

Bayi yang disusui dalam keadaan telanjang dan mendapatkan kontak langsung dengan kulit dada kita akan memperbanyak ASI yang keluar.

Kedekatan emosi yang kita miliki dengan bayi, akan memerintahkan otak untuk memproduksi ASI lebih banyak. Beberapa negara yang mendukung program ibu menyusui menganjurkan skin to skin contact sebagai salah satu cara menyusui yang baik.

5.     Mencoba Menyusui Dengan Posisi Yang Benar

        Saat menjadi ibu baru memang banyak yang harus dipelajari, terutama cara memberikan ASI. Bagi Ibu baru biasanya putingnya akan sering merasa sakit saat sedang menyusui.

Ini menjadi salah satu tanda kalau bunda belum memiliki posisi yang benar dalam menyusui. Cobalah untuk mengatur posisi menyusui dengan baik dan benar. Ini berguna agar puting tidak lecet dan memperlancar keluarnya ASI. Berikut beberapa posisi yang bisa dilakukan selama menyusui.

·         Reclining, posisi menyusui ini dilakukan rebahan. Pastikan kalau kepala dan badan bayi dalam satu garis lurus. Wajah bayi bisa langsung menghadapp payudara dan hidungnya sejajar dengan puting. Tubuh bayi perlu ditopang dengan baik dan didekap dekat tubuh selama proses menyusui berlangsung.

·         Cradding, posisi menyusui ini berusaha menopang bayi dengan lengan yang sama dengan sisi payudara.

·         Cross cradding, posisi menyusui dengan menopang bayi dengan lengan yang berlawanan sisi dengan payudara.

·         Cluth, posisi menyusui ini dilakukan dengan cara menopang bayi di bawah tangan.

·         Lying down, posisi menyusui lainnya bisa dengan berbaring bersama-sama  dan saling berhadapan.

6.     Mengelola Stress

Terlalu stres karena ASI tidak keluar hanya akan membuat produksi ASI berkurang dan tidak berproduksi dengan baik. Pastikan kalau kondisi bunda sehat secara fisik maupun mental agar tetap lancar memproduksi ASI.

Jika terlalu stres dengan pekerjaan rumah, mintalah bantuan pasangan agar bisa mengurangi beban yang ada.

Perlu diingat kalau banyak pikiran hanya akan membuat ASI menjadi terhambat dan tidak lancar. Berusahalah untuk pintar dalam mengelola stres agar lebih rileks tanpa harus memikirkan beban hidup.

7.     Makan Makanan Bergizi untuk Mempelancar ASI

Selama masa menyusui yang eksklusif, ibu memerlukan tambahan asupan kalori sebesar 300-500 kalori setiap hari. Makanan bergizi dan sehat akan meningkatkan produksi dan kualitas ASI.

Beberapa makanan terbukti dapat memperbanyak ASI.  Yang umum digunakan adalah daun pepaya, daun katuk, wortel, bayam adalah beberapa contoh makanan yang baik untuk ibu menyusui. Sebisa mungkin hindari penggunaan supplemen atau obat-obatan sebagai cara memperbanyak ASI.

8.     Banyak mengonsumsi air putih

Rutin mencukupi kebutuhan air putih akan membantu ASI agar terus diproduksi secara teratur. Tidak hanya air mineral, minum jus tanpa gula baik buah maupun sayur akan memperbanyak ASI. Hindari minuman yang mengandung bahan kimia dan kafein karena akan berpengaruh buruk bagi bayi.

Share this Post:
Whatsapp Telepon SMS