Clodi Bocor? Ketahui Penyebab dan Cara Mencegahnya
Bunda tentu panik saat menyadari clodi yang sedang dikenakan si Kecil ternyata bocor. Padahal Bunda baru saja menggantinya sekitar 1-2 jam yang lalu. Kok sudah penuh?
Keresahan ini akan semakin terasa tatkala Bunda baru mulai menerapkan penggunaan popok kain cuci ulang, setelah sebelumnya menggunakan popok sekali pakai, yang bisa bertahan hingga 7-8 jam.
Tenang, Bund! Clodi bocor itu pasti ada penyebabnya. Hanya dengan mengetahui dan memastikan penyebabnya itu, Bunda akan dengan mudah mencegah dan mengantisipasi agar tidak muncul lagi.
Yuk, ketahui penyebab clodi bocor dan cara mencegahnya, sebagai berikut:
Penyebab Clodi Bocor
Penyebab utama clodi bocor itu adalah clodi tidak mampu menyerap dengan sempurna basahan yang dihasilkan si Kecil. Ketidakmampuan menyerap ini pun ada beberapa penyebabnya juga, yaitu:
1. Pre-wash kurang cukup
Sesuai namanya, pre-wash adalah mencuci terlebih dahulu clodi baru sebelum dipakai untuk pertama kali. Pre-wash itu penting. Selain membersihkan kotoran atau debu sisa-sisa material dari pabrik, pre-wash juga untuk melatih agar clodi bisa menyerap basah. Bahkan untuk urusan latihan menyerap ini, disarankan Bunda melakukan pre-wash hingga 3x, agar kemampuan serap basahnya optimal, sehingga tidak gampang bocor.
2. Kapasitas clodi penuh
Penuhnya kapasitas clodi ini disebabkan pemakaiannya yang sudah cukup lama, sehingga tidak mampu lagi menyerap basahdan menampungnya, dan akibatnya terjadi kebocoran. Kemungkinan lain si Kecil yang masuk dalam jenis frekuensi pipisnya cukup tinggi. Sebaiknya Bunda ganti clodi setiap 4-5 jam sekali, agar kulit si Kecil tetap lembut. Maksimal 6 jam.
3. Ukuran clodi tidak pas
Ukuran yang tidak pas di sini artinya clodi cenderung terlalu besar dari ukuran seharusnya, sehingga longgar. Kebocoran clodi yang sering terjadi adalah pada bagian paha. Untuk itu pastikan Bunda mengencangkan bagian pangkal paha, tapi jangan terlalu rapat. Cek juga bagian pinggang yang longgar.
4. Lapisan PUL rusak
PUL (poly-urithane laminate) yang berfungsi untuk menahan air/basahan pada clodi ini bisa saja rusak, robek, atau berlubang akibat pemakaian yang sudah lama, atau terkena air mendidih. Kerusakan PUL pada clodi baru bisa juga akibat cacat semasa proses pembuatan di pabrik. Rusaknya lapisan PUL otomatis akan membuat clodi bocor.
5. Cara pencucian yang salah
Pencucian clodi acapkali meninggalkan sisa detergen dan adanya endapan sabun, terutama pada bagian insert. Kok bisa? Biasanya karena Bunda menggunakan sabun yang berlebihan, memilih sabun yang terlalu berbusa, atau kurang bersih dalam membilasnya. Hal ini mengakibatkan terhalangnya daya serap clodi secara optimal, sehingga terjadi kebocoran.
6. Penggunaan krim pada kulit si Kecil
Perhatikan jika si Kecil menggunakan krim, seperti krim untuk mengatasi ruam (nappy cream) yang biasanya dioleskan pada bagian pantat. Ingat Bund, krim ini mengandung minyak. Bagian inner clodi yang terpapar minyak dapat menyebabkan daya serap menurun.
Cara Mencegah Clodi Bocor
Dari berbagai penyebab clodi bocor tersebut, Bunda bisa dengan mudah mengantisipasi kebocoran dengan melakukan hal berikut:
- Lakukan pre-wash untuk clodi baru minimal sebanyak 3x. Semakin sering dibilas, semakin bagus kemampuannya dalam menyerap basah.
- Pilih dan pakaikan clodi yang ukurannya benar-benar fit dengan si Kecil. Kencangkan bagian pangkal paha, tetapi jangan terlalu kencang hingga menimbulkan bekas. Tes dengan memasukkan jari tangan Bunda, jika masih bisa masuk, berarti masih longgar.
- Setelah 3-4 jam pemakaian, ganti clodi dengan yang baru. Maksimal 6 jam, jangan tunggu hingga berlimpah.
- Untuk pencucian, gunakan sabun yang sesuai. Hindari sabun yang mengandung enzim, pelembut, peluntur, dan unsur minyak. Bilaslah dengan bersih.
- Lakukan strip washing (stripping) 1x sebulan. Cara pencucian ini adalah dengan merendam clodi ke dalam air yang dicampur detergen, boraks, dan soda kue, selama beberapa jam (hingga 24 jam). Strip washing mampu mengangkat kotoran pada clodi yang tidak bisa dilakukan mesin cuci.
Nah, setelah mengetahui penyebab clodi bocor dan cara mencegahnya, Bunda tidak perlu resah lagi memakaikan clodi pada si Kecil. Pastikan Bunda selalu menyediakan clodi cuci ulang terbaik, seperti Minikinizz, Klodiz, dan dFloats, untuk mendukung kenyamanan si Kecil dalam menjalani berbagai aktivitasnya.