facebook pixel

Tips Aman ke Toilet Umum Bersama si Kecil

Main Image: Tips Aman ke Toilet Umum Bersama si Kecil

Hal yang paling merepotkan Bunda saat berpergian bersama keluarga adalah jika tiba-tiba si kecil merengek mau buang air, terlebih buang air besar. Mau tidak mau, si kecil yang sudah lepas dari popoknya ini harus dipertemukan dengan toilet umum.

Selain kerepotan menangani proses demi proses buang air si kecil, kondisi toilet umum tentu berbeda dengan toilet di rumah, terutama dalam hal kebersihannya. Toilet umum adalah tempat berkumpulnya banyak bakteri karena digunakan untuk membuang kotoran dari banyak orang. Ancaman inilah yang membuat Bunda enggan mengajak si kecil ke toilet umum.

Tapi bagaimanapun, si kecil harus mulai dikenalkan dengan “tempat buang hajat dalam kondisi darurat” itu. Ada cara aman (lebih tepatnya: lebih aman) ke toilet umum bersama di kecil, sebagai berikut:


1. Pilih toilet yang ada petugas kebersihannya

Toilet umum yang dilengkapi dengan petugas kebersihan (bukan penjaga toilet), bisa dipastikan relatif lebih terjaga kebersihannya. Para petugas itu siap siaga membersihkan toilet setiap saat, bahkan siap membantu jika Bunda mengalami kesulitan atau butuh bantuan. Jadi pilihlah toilet umum seperti ini, yang biasanya berada di dalam pusat perbelanjaan.

 

2. Hindari bilik toilet yang sering dipakai

Saat Bunda masuk ke area toilet umum bersama si kecil dan melihat bilik toilet yang berjejer, hindari masuk ke bilik yang berada di bagian tengah. Pilih saja bilik yang pinggir. Berdasarkan penelitian, pengguna toilet umum akan cenderung memilih memakai bilik tengah. Hal ini menuntun kita untuk memilih bilik di pinggir, dengan asumsi jarang dipakai, yang berarti lebih sedikit terdapat kuman dan bakteri di dalamnya.

Jika bicara gender, berbeda lagi. Di toilet umum wanita, pengguna cenderung memilih bilik yang jauh dari pintu utama. So, Bunda harus membawa si kecil ke bilik yang terdekat dengan pintu utama.

Di toilet umum pria, kebalikannya, pengguna cenderung memilih bilik yang terdekat dari pintu utama. Jadi, sampaikan ke Ayah si kecil untuk memilih bilik yang terjauh dari pintu utama. Ribet, sih, tapi seru dan ada seninya, kan?


3. Biasakan si kecil tidak menyentuh apa pun

Sebelum memasuki area toilet umum, sampaikan ke si kecil untuk tidak menyentuh benda apapun saat berada di dalam toilet umum. Minimalisasi tentengan yang dibawa masuk, sehingga Bunda bisa fokus mengawasi dan mencegah tangan si kecil jika sudah mengarah untuk memegang sesuatu.

 

4. Guyur flush dan bersihkan dudukan kloset sebelum beraktivitas

Sebelum menaikkan si kecil ke dudukan kloset, tekan tombol flush terlebih dahulu, lalu bersihkan dudukan kloset dengan spray desinfektan. Bunda bisa langsung melapisi dudukan dengan tisu.

Setelah si kecil membuang hajat tuntas, segera bersihkan (ceboki) si kecil. Pastikan Bunda menurunkan si kecil, baru kemudian menekan tombol flush untuk mengguyur kotorannya. Jangan mengguyur saat si kecil masih duduk di kloset. Ini untuk memilimalkan lontaran kuman dan bakteri yang bisa terkena bagian tubuh si kecil.

 

5. Gunakan air mengalir

Saat membersihkan si kecil (cebok), pastikan Bunda menggunakan air mengalir dari jetspray. Jangan mengambil air dari ember yang sudah tersedia.


6. Cuci tangan setelah keluar dari bilik

Setelah keluar dari bilik, cucilah tangan Bunda dan si kecil di wastafel sebelum keluar dari area toilet umum. Setelah keluar dari pintu toilet, gunakan tisu basah untuk membersihkan kembali tangan si kecil dan juga Bunda.  


Setelah mengetahui tips aman mengajak si kecil ke toilet umum, Bunda tidak perlu resah lagi jika tiba-tiba si kecil mendapat “panggilan alam” saat di perjalanan. Silakan mampir saja ke toilet umum dengan aman dan dengan perasaan tenang. Asalkan Bunda bisa memastikan bahwa si kecil tidak menyentuh benda apapun selama di dalam toilet umum.

Jika si kecil masih menggunakan popok, pastikan Bunda memilihkan popok cuci ulang yang bagus kualitasnya, seperti popok clodi Minikinizz. Kemampuan popok ini dalam menahan kotoran lebih lama, sehingga Bunda tidak perlu repot ke toilet umum.

Share this Post:
Whatsapp Telepon SMS